Trik buat keripik singkong, keripik singkong merupakan salah satu camilan tradisional Indonesia yang tetap digemari hingga kini. Teksturnya yang renyah dan rasanya yang gurih membuat keripik ini cocok untuk berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Namun, untuk mendapatkan keripik singkong yang renyah dan gurih secara konsisten bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan teknik khusus sejak tahap pemilihan bahan hingga proses penggorengan agar hasil akhir sesuai harapan.
Trik Buat Keripik Singkong Renyah dan Gurih
Keripik singkong merupakan salah satu camilan tradisional Indonesia yang tetap digemari hingga kini. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah menjadikan keripik ini sebagai pilihan favorit untuk semua kalangan.
Namun, menghasilkan keripik singkong yang sempurna membutuhkan teknik yang tepat. Kesalahan kecil dalam proses pembuatannya dapat memengaruhi rasa dan kerenyahannya secara keseluruhan.
1. Gunakan Singkong Tua yang Segar
Singkong tua memiliki kadar air yang lebih rendah dibandingkan singkong muda. Teksturnya juga lebih padat sehingga cocok untuk dijadikan keripik.
Pilih singkong yang kulitnya masih segar dan tidak berbintik hitam. Singkong berkualitas tinggi akan menghasilkan keripik yang lebih garing dan tidak mudah lembek.
2. Kupas dan Cuci Hingga Bersih
Setelah dipanen, singkong harus segera dikupas agar tidak menghitam. Proses pencucian di lakukan untuk menghilangkan sisa tanah dan getah yang menempel.
Cuci singkong hingga benar-benar bersih agar tidak meninggalkan rasa pahit. Proses ini juga penting untuk menjaga keripik tetap higienis saat di konsumsi.
3. Iris Tipis dan Seragam
Irisan singkong yang terlalu tebal akan sulit matang merata dan menjadi keras. Sementara itu, irisan yang terlalu tipis dapat cepat gosong saat di goreng.
Gunakan alat pemotong agar mendapatkan ketebalan irisan yang konsisten. Hasil potongan yang seragam akan memberikan kerenyahan yang merata pada semua bagian.
4. Rendam dalam Air Garam
Merendam irisan singkong dalam air garam dapat mengurangi kadar getah dan memperkuat rasa gurih. Proses ini juga membantu memperpanjang daya simpan keripik.
Lama perendaman di sarankan sekitar 20 hingga 30 menit. Setelah di rendam, tiriskan hingga tidak ada air yang menetes sebelum di goreng.
5. Keringkan Hingga Tidak Ada Air
Irisan singkong yang masih basah bisa menyebabkan minyak meletup saat proses penggorengan. Selain itu, kelembapan juga akan membuat keripik cepat lembek.
Angin-anginkan irisan singkong hingga permukaannya benar-benar kering. Proses pengeringan ini sangat penting untuk memastikan hasil akhir yang renyah.
6. Gunakan Minyak Banyak dan Suhu Stabil
Keripik harus di goreng dalam minyak yang cukup agar seluruh permukaannya matang sempurna. Gunakan minyak baru agar tidak mempengaruhi rasa dan warna keripik.
Suhu ideal untuk menggoreng berada di antara 150–170°C. Hindari menggoreng dengan api terlalu besar karena bisa membuat bagian luar gosong sementara dalamnya masih mentah.
7. Tiriskan Minyak Secara Maksimal
Setelah di goreng, keripik harus segera di tiriskan agar tidak menyerap minyak berlebih. Proses ini akan menjaga kerenyahan dan mencegah rasa tengik.
Gunakan saringan logam atau kertas minyak sebagai media penirisan. Biarkan keripik mendingin sebelum di kemas agar tidak terjadi pengembunan.
8. Simpan dalam Wadah Kedap Udara
Keripik yang sudah dingin sebaiknya langsung di simpan dalam wadah tertutup rapat. Hindari penyimpanan di tempat lembap agar kerenyahannya tetap terjaga.
Gunakan plastik vacuum atau toples dengan penutup rapat. Simpan di tempat sejuk dan kering agar keripik awet hingga berminggu-minggu.
Kesimpulan
Membuat keripik singkong yang renyah dan gurih memerlukan ketelitian sejak pemilihan bahan hingga teknik penyimpanan.
Dengan menerapkan delapan trik di atas secara konsisten, kualitas keripik dapat terjaga. Hasilnya tidak hanya lezat dan tahan lama, tetapi juga layak dipasarkan secara luas.
